Kita ASN ini harus banyak bersyukur. Ditengah pandemi ini, hanya ASN yang tidak terkena imbas secara ekonomi berbeda dengan masyarakat bawah dan dunia usaha. Salah satu cara syukurnya ASN adalah dengan meningkatkan kinerja dengan lebih baik. Demikian Dr. Muhtar Kepala Kantor Kemenag Kota Malang mengawali sambutannya dalam penyerahan penghargaan Satyalancana Karya Satya bagi ASN Kemenag Kota Malang.
Ada tiga poin penting sebagai bentuk kesyukuran seorang ASN yang dipesankan Kepala Kantor yang menjadi inisiator pertama ZI WBK di lingkungan kementerian agama kota di Jawa Timur ini. Yang pertama ASN harus memiliki kinerja baik dengan mengedepankan semangat melayani bukan dilayani dengan tetap mengacu pada regulasi dan kepatuhan pada pimpinan. Kedua ASN harus senantiasa berusaha memperkuat mutu kinerja, tidak asal kerja. Kinerja yang bermutu baik adalah kinerja yang sesuai regulasi, terencana dengan baik, memiliki output yang jelas dan terukur. Pada saat output dari kinerja dalam pelayanan masyarakat baik, outputnya menjadi jelas, capaian kinerjanya akan jadi keberkahan. Tentu hal ini berbeda bila asal kerja tapi tidak berkinerja yang baik. Ketiga Akuntabilitas, semua kerja harus bisa dilaporkan dan berdasar atas renstra yang direncanakan. Point ketiga ini menjadi point terpenting untuk membuktikan kita mampu menjalankan motto kemenag yang ikhlas beramal.
Penghargaan yang biasanya diberikan setiap peringatan HUT RI tanggal 17 Agustus ini, berdasar PP Nomor 25 Tahun 1994 tentang Tanda Kehormatan Tanda Satyalancana Karya Satya ini, adalah salah satu bentuk perhatian Pemerintah terhadap para Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang memiliki loyalitas, kinerja dan prestasi yang baik dengan penuh kesetiaan kepada Pancasila, Undang-Undang Dasar 1945, Negara dan Pemerintah serta penuh dengan pengabdian, kejujuran, kecakapan dan disiplin, sehingga dapat dijadikan teladan bagi pegawai yang lainnya.
Penyerahan penghargaan ini akhirnya dilakukan, setelah beberapa kali diundur karena Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat karena Kota Malang termasuk level 4 yang tingkat resiko penularannya sangat tinggi. Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Malang, Dr. Muhtar Hazawawi M.Ag menyerahkan penghargaan satyalencana karya satya kepada 90 orang ASN Kemenag Kota Malang di AULA MTsN 1 Kota Malang.
Dari 90 orang ASN yang menerima penghargaan ini, 5 orang mendapat penghargaan pengabdian selama 30 tahun, 22 orang mendapat penghargaan 20 tahun dan 63 orang mendapat penghargaan 10 tahun. Penyerahan penghargaan ini didasarkan Keputusan Presiden No. 58/TK/Tahun 2021 tentang penganugerahan tanda kehormatan satyalancana karya satya. Istimewanya, penghargaan yang surat keputusannya dibacakan oleh H. Said Mahfud. S.Sos selaku Analis Kepegawaian ini tidak lagi diberikan berdasar yang mengajukan tetapi langsung diurus oleh urusan kepegawaian berdasar umur pengabdian.