Kota Batu (28/2) -- Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil) Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Jawa Timur mengambil momentum penting dalam mengevaluasi capaian kinerja tahun sebelumnya, merumuskan strategi peningkatan kinerja tahun 2024, dan menyusun rencana strategis untuk periode 2025-2029. Rakerwil ini merupakan tindak lanjut dari Rakernas Kemenag 2024 yang menegaskan tujuh program outlook sebagai komitmen bersama dari seluruh peserta Rakernas.
Tujuh program outlook yang ditekankan dalam rapat tersebut antara lain:
1. Ekosistem Moderasi Beragama yang Ekspansif: Memperluas ekosistem kerukunan umat beragama di berbagai bidang kehidupan.
2. Politik Kebangsaan yang Mengutamakan Kepentingan Umum: Meningkatkan kesadaran akan pentingnya kepentingan umum di atas kepentingan pribadi atau golongan.
3. Pertarungan Digital: Menghadapi perkembangan teknologi digital dengan strategi yang tangguh.
4. Layanan Keagamaan yang Premium dan Terjangkau: Meningkatkan kualitas layanan keagamaan yang dapat diakses oleh semua lapisan masyarakat.
5. Pendidikan Inovatif dan Transformatif: Mengembangkan layanan pendidikan yang adaptif dan berdaya saing.
6. ASN Digital: Mendorong ASN untuk memiliki kemampuan digital guna meningkatkan efisiensi sistem pemerintahan.
7. Optimalisasi Dana Umat untuk Pemberdayaan: Mengelola dana umat secara efektif untuk memajukan kegiatan pemberdayaan masyarakat.
Dalam sambutan Kepala Kantor Wilayah Kemenag Jawa Timur, terdapat penekanan untuk melaksanakan semua program outlook tersebut hingga batas waktu September sebagai batas akhir pengabdian menteri agama. Salah satu aspek yang ditekankan adalah penguatan moderasi beragama guna mencegah terjadinya ekstremisme di masyarakat.
Sambutan dari berbagai pihak, termasuk komisi pondok pesantren, menandatangani pakta integritas untuk menjalankan moderasi beragama dan anti-kekerasan. Hal ini sebagai langkah pencegahan agar tidak ada kekerasan di lingkungan pesantren dan madrasah.
Sementara itu, Gus Adung, dalam sambutannya, menyampaikan langkah-langkah strategis yang diambil dalam menghadapi berbagai tantangan di Kemenag, termasuk pengenalan aplikasi Pusaka Super APS dan berbagai program pemberdayaan masyarakat.
Di akhir pembukaan, dihadapan semua peserta bapak Kakanwil, memberikan apresiasi kepada Kota Malang yang berhasil meraih penghargaan sebagai Pilot project Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dari Kepala Kantor Wilayah Kemenag Provinsi Jawa Timur, serta kepada MAN 2 sebagai predikat terbaik kedua tingkat Jatim IKPA.
Rapat Kerja Wilayah ini menegaskan komitmen untuk terus berupaya dalam meningkatkan kinerja dan pelayanan Kementerian Agama, serta mewujudkan visi moderasi beragama yang inklusif dan berkeadilan di Jawa Timur. Humas