Kota Malang – Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Malang, Gus Shampton, secara resmi melepas keberangkatan kafilah haji khusus Tiga Cahaya Utama tahun 2025 dalam sebuah acara khidmat yang digelar di Politeknik Negeri Malang (Polinema), Rabu (28/5).
Sebanyak 69 jamaah bersama 3 petugas pendamping akan diberangkatkan menuju Tanah Suci untuk menunaikan ibadah haji.
Hadirkan Tokoh-Tokoh Penting
Acara pelepasan ini turut dihadiri jajaran pimpinan daerah, antara lain tokoh Muhammadiyah kota Malang, Pimpinan Daerah Aisiyah Kota Malang, pemegang saham dan komisaris Tiga Cahaya Utama, serta tokoh-tokoh ormas Islam seperti Ketua KBIHU dan Ketua Perhimpunan Haji dan Umrah Indonesia (Perhasia). Kehadiran para keluarga jamaah menambah suasana haru dan khidmat dalam momen pelepasan ini.
Pesan Spiritual dari Kepala Kemenag
Dalam sambutannya, Gus Shampton menyampaikan pesan spiritual yang mendalam kepada seluruh jamaah. Ia menekankan bahwa manusia tidak akan pernah lepas dari empat hal dalam hidupnya: ibadah, ketaatan, kenikmatan, dan maksiat. Keempat hal ini, menurutnya, harus dikelola dengan baik agar menjadi jalan untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT.
“Salah satu bentuk tertinggi dari ibadah adalah haji. Haji bukan sekadar perjalanan fisik, melainkan juga perjalanan batin menuju Ridha Allah. Jadikan momentum ini sebagai refleksi spiritual dan komitmen untuk menjadi insan yang lebih bertakwa,” pesan Gus Shampton.
Mayoritas Jamaah Berusia Produktif
Direktur Utama Tiga Cahaya Utama dalam laporannya menyampaikan bahwa mayoritas jamaah tahun ini berada di bawah usia 60 tahun, hanya empat orang yang berusia di atasnya. Ia juga menegaskan kesiapan tim pendamping profesional yang akan memastikan kenyamanan dan kelancaran ibadah seluruh jamaah selama berada di Tanah Suci.
Komitmen Kemenag dalam Pelayanan Haji
Kementerian Agama Kota Malang terus menunjukkan komitmennya dalam membina dan mendampingi masyarakat, termasuk dalam pelaksanaan ibadah haji. Pelepasan ini menjadi bagian dari upaya berkelanjutan Kemenag dalam memastikan jamaah mendapatkan layanan terbaik serta bimbingan yang menyeluruh dari aspek spiritual, administratif, hingga teknis perjalanan. Humas