Malang, 11 Januari 2025 - Kota Malang baru saja menggelar perayaan Natal 2024 dan menyambut Tahun Baru 2025 bagi siswa-siswi Kristiani SD se-kota. Acara ini berlangsung pada Kamis, 9 Januari 2025, di Gereja GPdI Lembah Dieng, dengan mengusung tema “Biarlah anak-anak itu datang pada-Ku” (Lukas 18:16) dan subtema “Jadilah Siswa Pembawa Damai Bagi Sesama”.
Lebih dari 1.550 peserta yang terdiri dari siswa, guru, dan orang tua hadir memadati lokasi. Hadir pula sejumlah pejabat, di antaranya Kepala Dinas Pendidikan Kota Malang Suwarjana SE, MM, serta Kasi PAIS Kemenag Kota Malang, Febrian Taufiq Sholeh, M.Pd.I, yang mewakili Kepala Kemenag Kota Malang.
Pesan Natal untuk Persatuan dan Toleransi
Dalam sambutannya, Febrian Taufiq Sholeh mengutip pesan Menteri Agama, Prof. Dr. Nasaruddin Umar, MA, yang menekankan pentingnya Natal sebagai momentum memperkokoh nilai persatuan dan toleransi dalam keberagaman. “Natal bukan hanya sekadar perayaan spiritual, tetapi juga sarana mengukuhkan persahabatan sejati antarumat beragama,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kota Malang, Suwarjana, menggarisbawahi Natal sebagai momen penuh kasih dan damai. “Semangat Natal mengajarkan kita untuk hidup dalam kebahagiaan, saling mendukung, dan menghargai keragaman agama, terutama di lingkungan sekolah dan masyarakat,” ungkapnya.
Ibadah dan Perayaan yang Inspiratif
Acara diawali dengan sesi ibadah yang diisi dengan nyanyian, renungan Firman Tuhan, dan refleksi Natal yang disampaikan oleh Ps. Tioria Nurmaulida Taruli, M.Psi, dari Gereja Mawar Sharon Malang. Sesi kedua menghadirkan perayaan Natal yang penuh semarak, menampilkan bakat-bakat siswa dalam ansambel musik, tari, solo vokal, puisi Natal, dan gerak lagu.
Kejutan yang Menambah Sukacita
Kemeriahan semakin terasa dengan pembagian berbagai doorprize menarik yang disiapkan untuk para siswa. Hadiah-hadiah tersebut menambah kebahagiaan dan menjadikan perayaan ini semakin berkesan bagi seluruh peserta.
Kegiatan ini menjadi bukti nyata semangat kebersamaan dan toleransi di Kota Malang, sekaligus memberikan motivasi bagi generasi muda untuk menjadi pembawa damai di lingkungan sekitar. Dengan semangat Natal, diharapkan hubungan antarumat beragama di kota ini semakin harmonis.(HUMAS)
