Malang, 7 Juni 2024 – Kementerian Agama Kabupaten Malang menyelenggarakan kegiatan Rukyatul Hilal untuk menentukan awal bulan Dzulhijjah 1445 H. Acara ini diadakan pada Jumat, 7 Juni 2024, di lantai 9 Kantor Bupati Malang, dan dihadiri oleh berbagai pejabat dan tokoh masyarakat.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Kasi Bimas Islam Kemenag Kota Malang Ahmad Hadiri beserta stafnya, serta berbagai pihak dari Pengadilan Agama Kabupaten Malang, Tim Rukyat BMKG Kabupaten Malang, Kementerian Agama Kota Batu, Kementerian Agama Kota Malang, UIN Maulana Malik Ibrahim Malang, MUI Kabupaten Malang, BAZNAS Kabupaten Malang, BWI Perwakilan Kabupaten Malang, DMI Kabupaten Malang, Badan Hisab Rukyat Kabupaten Malang, PCNU Kabupaten Malang, PD Muhammadiyah Kabupaten Malang, LDII Kabupaten Malang, Camat Kepanjen Kabupaten Malang, serta Kepala KUA Koordinator ex. Kawedanan se-Kabupaten Malang.
Secara teknis, kegiatan Rukyatul Hilal ini dipandu oleh BMKG Kabupaten Malang. Wilayah Malang Raya diketahui memiliki rata-rata tinggi hilal pada 8 derajat, yang memungkinkan hilal dapat dirukyat jika kondisi cuaca ufuk cerah saat matahari tenggelam. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memberikan masukan dalam sidang isbat yang dilakukan oleh Kementerian Agama RI.
Pejabat yang hadir di antaranya PJ. Bupati Malang, Kepala Kemenag Kabupaten Malang DR. Sahid, M.PdI, Kepala Kemenag Kota Batu DR. Mahsun Zein, Kepala Kemenag Kota Malang yang diwakili oleh Kasi Bimas Islam, Ketua PCNU Kabupaten Malang, Ketua MUI Kabupaten Malang, serta perwakilan LFNU dan LDII Kabupaten Malang.
Rukyatul Hilal ini menjadi langkah penting dalam menentukan awal bulan Dzulhijjah, yang merupakan salah satu bulan suci dalam kalender Hijriyah. Hasil pengamatan hilal akan menjadi dasar bagi keputusan resmi mengenai awal bulan Dzulhijjah 1445 H oleh Kementerian Agama RI.(HUMAS)