Kota Malang (MTsN 1) – Tim PMR MTsN1 Kota Malang berhasil membawa pulang 6 piala dari ajang BARA PAMERA 2023 tingkat nasional, yang diadakan oleh UIN Maliki Malang.
BARA PAMERA merupakan kegiatan kepalangmerahan dan pengkaderan yang dilaksanakan untuk membentuk kader–kader muda yang mampu bermanfaat bagi masyarakat.
Pada tahun ini adalah gelaran ke-16 atau BARA PAMERA XVI yang mengusung tema “Membangun Sinergi, melalui Silaturahmi Kepalangmerahan dengan Kolaborasi Aksi dan Kreasi”.
Enam piala yang berhasil diraih oleh tim PMR Matsanewa adalah (1) Terbaik 1 Duta Intelegent, (2) Terbaik 3 Pertolongan Pertama, (3) Terbaik 3 Sanitasi dan Kesehatan, (4) Terbaik Harapan 2 Donor Darah, (5) PMR Utama, dan (6) PMR Pratama.
Pembina PMR MTsN 1 Kota Malang, Putri Wahyu Kurniawati, saat ditemui pada Senin (27/2) menyampaikan, ia sangat bersyukur karena anak-anak PMR berhasil meraih enam penghargaan dalam ajang kompetisi tingkat nasional.
Kemandirian juga wajib dimiliki oleh tiap peserta BARA PAMERA, karena mereka harus tinggal di tenda selama kegiatan berlangsung.
“Alhamdulillah, anak-anak berhasil meraih prestasi dan sehat semuanya. Karena kan sekarang cuacanya ekstrim tapi anak-anak tetap semangat dan berjuang sampai akhir untuk meraih prestasi,” tegasnya.
Lebih lanjut, Putri juga mengapresiasi semangat anak didiknya yang telah mengorbankan waktu dan tenaga untuk berlatih dalam persiapan BARA PAMERA.
“Yang hebat dari anak MTs ini adalah kebiasaan yang ada di madrasah itu dibawa kesana. Misalnya tetap mengaji bersama, salat berjemaah tepat waktu, dan itu mereka lakukan tanpa disuruh oleh pembina,” imbuhnya.
Pada kesempatan itu, Putri juga berharap anak didiknya di PMR tetap semangat dalam berlatih dan aktif mengikuti ekstrakurikuler PMR.
“Semoga anak-anak lebih semangat lagi, karena masih banyak kompetisi yang akan kita laksanakan pada bulan-bulan berikutnya. Lomba sebelumnya juga bisa menjadi evaluasi bagi kita, apa yang kurang kita perbaiki dan semoga juga bisa meraih prestasi pada kompetisi selanjutnya,” pungkas guru yang akrab dipanggil Bu Putri tersebut. (Zul)