Kepala Kemenag Kota Malang Diuji Rancangan Aksi Perubahan SAKIP Terintegrasi

CIPUTAT - Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Malang, Achmad Shampton, menjalani ujian rancangan aksi perubahan di Pusbangkom Ciputat pada tanggal 30 April 2025. Ujian ini dipimpin langsung oleh Sekretaris Badan Penelitian dan Pengembangan dan Pendidikan dan Pelatihan Kementerian Agama, Prof. Dr. Zainul Hamdi, M.Ag. Turut hadir sebagai coach dalam kesempatan tersebut, Devi Yonesi, M.AP.

Dalam presentasinya, Shampton menjelaskan alasan di balik pemilihan Penguatan Sistem Akuntabilitas Instansi Pemerintah (SAKIP) melalui inovasi bernama "Lentera," yang merupakan Laporan elektronik kinerja terpadu. Ia mengungkapkan bahwa aksi perubahan ini merupakan respons atas catatan Tim Penilai Nasional (TPN) Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN RB) yang menekankan perlunya Kemenag Kota Malang memiliki sistem kendali kinerja yang mumpuni. Sistem ini diharapkan dapat menjadi alat manajemen risiko sekaligus mengukur kompetensi pegawai secara efektif.

Lebih lanjut, Shampton memaparkan bahwa Lentera dirancang sebagai sistem yang terintegrasi dengan aplikasi unggulan Kemenag Kota Malang lainnya, yaitu SENYUM (Sistem Layananan Unggulan Masyarakat). Integrasi ini bertujuan untuk menciptakan ekosistem kerja yang lebih efisien dan terukur, mulai dari pelayanan masyarakat hingga pelaporan kinerja pegawai.

Prof. Dr. Zainul Hamdi, M.Ag., yang akrab disapa Prof. Inung, memberikan apresiasi positif terhadap rancangan aksi perubahan yang dipaparkan oleh Achmad Shampton. Beliau menyatakan bahwa inisiatif ini "on the track," terutama karena terintegrasi dalam satu kesatuan aplikasi yang utuh. Prof. Inung berharap Lentera dapat menjadi contoh implementasi SAKIP yang efektif dan memberikan dampak signifikan terhadap peningkatan akuntabilitas dan kinerja di lingkungan Kemenag Kota Malang.

Ujian rancangan aksi perubahan ini merupakan tahapan penting Pelatihan Kepemimpinan Administrator yang diikuti Kepala Kantor. Kepala Kantor Wilayah Kemenag Prop. Jawa Timur yang ikut hadir dalam ujian ini sebagai mentor menyatakan, "aksi perubahan ini sangat penting bagi peningkatan kualitas tata kelola pemerintahan dan pelayanan publik di lingkungan Kementerian Agama. Keberhasilan implementasi Lentera diharapkan dapat membawa perubahan positif bagi Kemenag Kota Malang dalam mewujudkan birokrasi yang akuntabel dan berkinerja tinggi."

Rudianto

Penulis yang bernama Rudianto ini merupakan Pegawai Kantor Kementerian Agama Kota Malang yang berstatus PNS dan memiliki jabatan sebagai Pengadministrasi Data Penyajian dan Publikasi.