Kota Malang (12/8) -- Kantor Kementerian Agama Kota Malang terus memperkuat komitmennya dalam membangun Zona Integritas (ZI) untuk mewujudkan lingkungan kerja yang nyaman dan mendukung kinerja optimal seluruh pegawai. Tidak hanya aspek kinerja yang diperbaiki, tetapi juga infrastruktur fisik dan fasilitas pendukung terus ditata dan disempurnakan demi kenyamanan setiap individu yang bekerja di kantor ini.
Sebagai tempat di mana sebagian besar waktu pegawai dihabiskan, kantor Kementerian Agama Kota Malang ibarat rumah kedua. Oleh karena itu, kenyamanan di lingkungan kerja menjadi perhatian serius dari pimpinan. Pada hari Senin (12/8), Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Malang, Gus Shampton, melakukan evaluasi terhadap perkembangan pembangunan fisik yang telah berlangsung beberapa bulan terakhir, termasuk meninjau progres mingguan yang mencapai 8,40% minggu ini.
Dalam laporannya, tim penyedia proyek menyampaikan bahwa mereka mendekati batas akhir pengerjaan dengan stabil. Mereka menegaskan bahwa setiap kekurangan, seperti pengecatan dan pemasangan lampu, akan segera ditangani, dan pengecekan pelaksanaan item per item akan dilakukan untuk memastikan semuanya sesuai dengan standar.
Gus Shampton memberikan arahan penting terkait pelaksanaan proyek ini, menekankan pentingnya ketepatan waktu dalam penyelesaian pekerjaan. "Pelaksanaan ini tolong benar-benar dihitung waktunya. Karena jika melewati batas waktu yang disepakati, akan ada konsekuensi yang harus dihadapi," tegasnya.
Beliau juga berharap agar hasil akhir dari pembangunan ini benar-benar rapi, tanpa ada kabel atau saluran air yang tidak tertata dengan baik. Gus Shampton mendorong tim dari kantor untuk memberikan saran-saran yang dapat membantu merencanakan setiap detail dengan baik, guna menghindari masalah yang dapat merugikan pihak penyedia maupun kantor.
"Proyek ini harus selesai pada 4 September 2024, dan saya berharap semuanya sudah siap karena kita perlu mempersiapkan diri untuk penilaian dari Tim Penilai Nasional (TPN). Mari kita diskusikan bersama apa yang terbaik bagi kantor ini. Tidak perlu menunggu pendapat saya, rembukkan bersama kemudian konsultasikan kepada saya," ujarnya.
Gus Shampton juga menekankan pentingnya komunikasi jika ada pengerjaan yang dapat mengganggu layanan umum, agar masyarakat mendapatkan informasi yang jelas. Ia mengakhiri dengan mengucapkan terima kasih atas kerja keras tim selama ini, mengingatkan bahwa niatkan pekerjaan pembangunan ini untuk memberikan kenyamanan dan mewujudkan layanan prima untuk masyarakat, sehingga setiap upaya yang dilakukan bernilai ibadah.
Dengan dedikasi dan kerja keras, Kementerian Agama Kota Malang terus bergerak maju menuju lingkungan kerja yang lebih baik, mendukung terciptanya layanan publik yang berkualitas tinggi bagi masyarakat. Humas
