Festival Lanjut Usia: Merayakan Lansia yang Produktif dan Sehat

Malang, 4 Juni 2023 - Pada hari Ahad, tanggal 4 Juni 2023, Car Free Day Malang menjadi saksi dari kegiatan yang menggembirakan, yaitu Festival Lanjut Usia Rumah Zakat Kota Malang 2023. Dalam festival yang dihadiri oleh para lansia sekota Malang ini, hadir pula pejabat dan tokoh-tokoh terkemuka, seperti Chief Program Officer (CPO) Rumah Zakat Pusat, H.M. Sobirin, M.Pd, Wakil Walikota Ir. H. Sofyan Edi Purwoko, Dr. Zahrotun Nihayah dari Komisi Perempuan, Remaja, dan Keluarga MUI Pusat, Zainal Anwar, S.Sy dari Kemenag Kota Malang, serta Mei Sri Widuri dan Yoki Hidayat ST dari Rumah Zakat.

Dalam sambutannya, H.M. Sobirin, M.Pd sebagai CPO Rumah Zakat Pusat, menyampaikan bahwa Rumah Zakat berfokus untuk mendampingi para lansia. Ia mengungkapkan bahwa program ini bukan hanya penting bagi para lansia, tetapi juga sebagai bentuk ibadah birul walidain kepada orang tua. Saat ini, program Desa Berdaya Rumah Zakat telah tersebar di 1340 desa, di antaranya dengan fokus mendampingi lansia.

Selanjutnya, Wakil Walikota Ir. H. Sofyan Edi Purwoko mengungkapkan bahwa jumlah lansia di Kota Malang semakin meningkat. Oleh karena itu, persiapan harus dilakukan sejak usia muda untuk menjadikan lansia yang produktif dan sehat. Peran Rumah Zakat dalam membantu Pemerintah Kota Malang melalui kegiatan Ramah Lansia yang sudah dilaksanakan di 5 kecamatan di Kota Malang sangatlah berharga. Selain itu, di Malang juga sudah ada sekolah lansia yang telah melakukan proses wisuda, serta upaya persiapan untuk menciptakan lansia yang mandiri, sehat, dan produktif.

Dr. Zahrotun Nihayah, perwakilan dari Komisi Perempuan, Remaja, dan Keluarga MUI Pusat, menyampaikan pentingnya berdoa bagi seorang lansia. Ia menjelaskan bahwa doa yang harus diminta adalah afiat, yaitu kesehatan jasmani, rohani, keuangan, serta keberlangsungan hidup yang mandiri dan menjadi amal jariyah. Dr. Zahrotun Nihayah juga mengungkapkan rencana pembangunan Pesantren Lansia, yang bertujuan untuk menghindari anak-anak yang memasukkan orang tua mereka ke panti dianggap sebagai anak durhaka. Dengan adanya pesantren lansia, diharapkan anak-anak dapat berbakti kepada orang tua mereka.

Zainal Anwar, Penyelenggara Zakat Wakaf yang mewakili Kepala Kemenag Kota Malang, berbicara tentang sinergi program lansia antara Kemenag dan instansi terkait. Tujuannya adalah agar lansia di Kota Malang dapat berjaya dan memiliki kualitas hidup yang lebih baik. Kemenag Kota Malang telah meluncurkan program memberi makan lansia, yang setiap tahunnya menghabiskan dana sebesar Rp. 81.000.000 untuk memberi makan 15 orang lansia selama 30 hari dengan frekuensi 3 kali dalam sehari.

Festival Lanjut Usia Rumah Zakat Kota Malang 2023 juga menjadi momen penting untuk meluncurkan Malang Kota Ramah Lansia. Program ini merupakan komitmen bersama antara Rumah Zakat, pemerintah, dan masyarakat dalam mewujudkan Kota Malang yang ramah terhadap lansia. Tujuannya adalah menciptakan lingkungan yang mendukung dan memperhatikan kebutuhan lansia, sehingga mereka dapat menjalani kehidupan yang nyaman, aktif, dan berdampingan dengan generasi muda.

Selain itu, dalam festival ini juga dilakukan penyerahan penghargaan kepada tokoh-tokoh lansia yang telah memberikan kontribusi besar dalam pembangunan kota. Penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi atas dedikasi dan perjuangan mereka dalam menjalani kehidupan di usia lanjut.

Para peserta festival, yang terdiri dari lansia sekota Malang, turut merasakan keceriaan dan semangat dalam acara ini. Mereka dapat berpartisipasi dalam berbagai kegiatan menarik, seperti senam lansia, pameran karya seni, serta bazar kesehatan. Selain itu, tersedia pula layanan kesehatan gratis, seperti pemeriksaan kesehatan, konsultasi medis, dan penyuluhan mengenai gaya hidup sehat bagi lansia.

Festival Lanjut Usia Rumah Zakat Kota Malang 2023 tidak hanya menjadi ajang perayaan semata, tetapi juga memberikan inspirasi dan motivasi bagi masyarakat Kota Malang untuk memberikan perhatian yang lebih kepada lansia. Dengan upaya bersama, diharapkan para lansia dapat menjalani kehidupan yang bermakna, bahagia, dan terus berkontribusi dalam masyarakat.

Heri Mulyo Cahyo

Penulis yang bernama Heri Mulyo Cahyo ini merupakan Pegawai Kantor Kementerian Agama Kota Malang yang berstatus PNS dan memiliki jabatan sebagai Reporter Kemenag Kota Malang.