Malang – Sabtu, 12 April 2025
Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Malang terus menunjukkan komitmennya dalam memberikan edukasi menyeluruh kepada masyarakat terkait penyelenggaraan ibadah haji. Kali ini, giliran jamaah dari Agung Wisata Travel yang mendapatkan pemaparan mendalam tentang kebijakan pemerintah terkait haji khusus.
Acara yang berlangsung pada Sabtu (12/4) tersebut menghadirkan narasumber utama, Dr. Subhan, M.Si, selaku Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kemenag Kota Malang. Dalam kesempatan itu, Dr. Subhan menegaskan pentingnya pemahaman jamaah terhadap kebijakan haji khusus, mengingat layanan ini memiliki mekanisme dan ketentuan yang berbeda dengan haji reguler.
“Pemerintah memiliki regulasi yang sangat jelas dalam penyelenggaraan haji khusus, mulai dari kuota, biaya, hingga manasik. Tujuannya adalah memberikan pelayanan terbaik sekaligus menjamin keamanan jamaah,” ungkapnya di hadapan para calon jamaah.
Dalam paparannya, Dr. Subhan menjelaskan beberapa poin penting kebijakan haji khusus, di antaranya penetapan kuota oleh pemerintah pusat, biaya haji yang mencakup transportasi, akomodasi, serta fasilitas lainnya. Tak kalah penting adalah syarat kesehatan dan proses pendaftaran yang kini semakin mudah melalui sistem online.
“Seluruh jamaah wajib melalui pemeriksaan kesehatan, mengikuti manasik, serta melengkapi dokumen sesuai ketentuan. Ini semua untuk memastikan jamaah berangkat dalam kondisi prima dan siap secara mental maupun spiritual,” jelasnya.
Lebih lanjut, ia menekankan bahwa kebijakan ini tak hanya bersifat administratif, tetapi juga strategis. Salah satu tujuan utamanya adalah mengatur jumlah jamaah demi menghindari kepadatan yang berlebihan di Tanah Suci, sekaligus meningkatkan kualitas pelayanan oleh pihak penyelenggara.
Menurut Dr. Subhan, manfaat kebijakan haji khusus sangat signifikan. Selain mengurangi kepadatan di Arab Saudi, sistem ini juga berkontribusi dalam meningkatkan keselamatan jamaah serta memastikan pengalaman ibadah yang lebih nyaman dan tertib.
Para peserta dari Agung Wisata Travel pun menyambut positif sosialisasi ini. Mereka merasa lebih paham dan siap menjalani proses ibadah haji khusus dengan bekal informasi yang lengkap.
“Ini sangat membantu kami. Banyak hal teknis dan administratif yang awalnya belum kami mengerti, kini jadi lebih jelas,” ujar salah satu calon jamaah.
Dengan sosialisasi seperti ini, Kemenag Kota Malang berharap penyelenggaraan haji khusus tahun ini berjalan lebih baik, tertib, dan memberikan pengalaman spiritual yang maksimal bagi setiap jamaah.(HUMAS)