Malang, 10 Agustus 2023 - Kementerian Agama (Kemenag) dan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kota Malang melakukan koordinasi untuk pelaksanaan Pendidikan Profesi Guru (PPG) Guru Pendidikan Agama Islam (GPAI) tahun anggaran 2023. Koordinasi tersebut dilaksanakan di Kantor Dikbud Kota Malang pada Rabu, 9 Agustus 2023.
Pada koordinasi tersebut, Kemenag Kota Malang diwakili oleh Kepala Seksi Pendidikan Agama Islam (PAIS) Febrian Taufiq Sholeh beserta staf. Sementara Dikbud Kota Malang diwakili oleh Kepala Bidang Ketenagaan Tujuwarno.
Dalam koordinasi tersebut, kedua pihak membahas beberapa hal terkait pelaksanaan PPG GPAI tahun 2023. Salah satu yang dibahas adalah mengenai jumlah peserta PPG GPAI yang akan mengikuti program tersebut.
"Tahun 2023 ini, Pemkot Malang melalui Dikbud memberikan pembiayaan PPG PAI dari APBD Pemerintah Kota Malang. Ada sejumlah 107 GPAI yang akan menempuh PPG terdiri dari: 103 orang dengan Biaya APBD, 4 dengan Biaya APBN," kata Febrian.
Lebih lanjut, Febrian menjelaskan bahwa pelaksanaan PPG GPAI akan dilaksanakan di UIN Maliki Malang. Lama PPG GPAI adalah 4 bulan yang dimulai pada 29 Agustus 2023.
"UIN Maliki Malang sebagai Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan (LPTK) adalah perguruan tinggi negeri atau swasta yang ditunjuk pemerintah untuk menyelenggarakan Program Sarjana Pendidikan (PSP) dan Pendidikan Profesi Guru (PPG) guna memenuhi kebutuhan pendidik yang berkompeten di Indonesia," ujar Febrian.
Sementara itu, masih ada 80 orang GPAI yang belum menempuh PPG. Sedangkan jumlah Guru PAI kota Malang ada 207 orang.
"Dari 37 kabupaten & kota di Jawa Timur hanya ada 8 pemerintah kabupaten dan kota yang bersedia memberikan dana pembiayaan untuk PPG PAI. Jumlah PPG guru PAI kota Malang yang dibiayai oleh APBD adalah terbesar ke dua, sementara kabupaten Malang sebanyak 390 GPAI dibiayai APBD untuk melaksanakan PPG," kata Tujuwarno.
Tujuwarno berharap dengan pelaksanaan PPG GPAI tahun 2023, kualitas pendidikan agama Islam di Kota Malang dapat semakin meningkat.
"PPG GPAI merupakan salah satu upaya pemerintah untuk meningkatkan kualitas pendidikan agama Islam di Indonesia. Dengan mengikuti PPG, GPAI akan mendapatkan pembekalan kompetensi pedagogik, profesional, kepribadian, dan sosial yang akan menunjang mereka dalam melaksanakan tugas sebagai pendidik," ujar Tujuwarno.
**Pentingnya PPG GPAI**
PPG GPAI merupakan program yang sangat penting bagi GPAI. Dengan mengikuti PPG, GPAI akan mendapatkan pembekalan kompetensi pedagogik, profesional, kepribadian, dan sosial yang akan menunjang mereka dalam melaksanakan tugas sebagai pendidik.
Kompetensi pedagogik merupakan kemampuan GPAI dalam mengelola pembelajaran yang meliputi perencanaan, pelaksanaan, penilaian, dan evaluasi pembelajaran. Kompetensi profesional merupakan kemampuan GPAI dalam menguasai materi ajar, mengembangkan materi ajar, dan menggunakan teknologi pembelajaran. Kompetensi kepribadian merupakan kemampuan GPAI dalam menampilkan diri sebagai pribadi yang berwibawa, berakhlak mulia, dan menjadi teladan bagi peserta didik. Sedangkan kompetensi sosial merupakan kemampuan GPAI dalam berkomunikasi dan berinteraksi secara efektif dengan peserta didik, sesama pendidik, tenaga kependidikan, orang tua/wali peserta didik, dan masyarakat.
Dengan memiliki kompetensi tersebut, GPAI akan dapat melaksanakan tugasnya sebagai pendidik dengan lebih baik. GPAI akan dapat memberikan pembelajaran yang efektif dan bermakna bagi peserta didik. GPAI juga akan dapat menjadi teladan bagi peserta didik dalam hal akhlak mulia dan kepribadian yang baik.
Oleh karena itu, PPG GPAI merupakan program yang sangat penting bagi GPAI. GPAI yang telah mengikuti PPG akan dapat meningkatkan kualitasnya sebagai pendidik dan memberikan pembelajaran yang lebih baik bagi peserta didik.