Porseni Madrasah Kota Malang, Siapkan Para Juara Lahir dengan Sportivitas Sejati

Kota Malang -- Pekan Olahraga dan Seni (Porseni) tingkat Madrasah Ibtidaiyah (MI), Madrasah Tsanawiyah (MTs), dan Madrasah Aliyah (MA) se-Kota Malang resmi dibuka pagi ini di lapangan MAN 2 Kota Malang. (18/2)

Dengan tema "Optimalisasi Potensi Olahraga dan Seni Guna Meningkatkan Semangat Berkompetisi dalam Mewujudkan Madrasah Bermutu dan Mendunia," kegiatan ini berlangsung meriah dan penuh antusiasme.

Pembukaan Meriah dengan Tarian Sendratari

Kegiatan yang dimulai tepat pukul 07.00 WIB ini diawali dengan penampilan sendratari dari siswa-siswi MAN 2 Kota Malang. Pertunjukan budaya ini menjadi pembuka yang memukau, menampilkan perpaduan seni gerak, tari, dan pesan kebangsaan. Penonton tampak antusias menyaksikan penampilan yang menjadi simbol semangat dan kreativitas generasi madrasah.

Acara ini dihadiri oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kakanwil Kemenag) Provinsi Jawa Timur, Dr. Akhmad Sruji Bahtiar; Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Malang, Gus Shampton; Kepala Sub Bagian Tata Usaha; Kepala Seksi; Penyelenggara Zakat Wakaf; seluruh Kepala Madrasah se-Kota Malang; serta ratusan siswa peserta Porseni.

Sambutan Kakanwil Kemenag Jawa Timur: Sportivitas adalah Kunci Kemenangan Sejati

Dalam sambutannya, Kakanwil Kemenag Jawa Timur, Dr. Akhmad Sruji Bahtiar, memberikan pesan inspiratif kepada para peserta dan panitia. Beliau mengingatkan pentingnya sportivitas dan kejujuran dalam setiap kompetisi.

"Kalian semua akan mengikuti Porseni ini dengan semangat ingin menjadi juara. Namun ingat, juara yang sejati adalah mereka yang meraih kemenangan dengan penuh sportivitas dan kejujuran. Apa artinya juara jika dicapai dengan cara curang? Kebahagiaan yang diraih dari kemenangan seperti itu hanyalah kebahagiaan semu," tegasnya.

Beliau juga mengingatkan peran penting wasit dan juri dalam menjaga integritas acara ini. "Jadilah pengadil yang adil. Jangan sampai keberpihakan mencederai semangat peserta yang telah berlatih keras. Keadilan Anda tidak hanya akan dinilai di dunia, tetapi juga di akhirat," tambahnya.

Selain itu, Kakanwil menekankan bahwa Porseni adalah ajang untuk mempererat persaudaraan. "Ini bukan hanya soal kompetisi, tetapi juga tentang menjalin silaturahmi dan persahabatan antar-madrasah. Hindari segala bentuk curang yang dapat mencederai persaudaraan kita," pesannya.

Ajang Pembinaan dan Prestasi

Porseni Madrasah Kota Malang tahun ini diikuti oleh ratusan siswa dari berbagai madrasah. Mereka akan bertanding dalam berbagai cabang olahraga seperti futsal, atletik, dan bulutangkis, serta seni seperti tari tradisional, kaligrafi, dan baca puisi. Kegiatan ini bertujuan untuk menggali potensi siswa di bidang olahraga dan seni, memupuk semangat berkompetisi, dan memperkuat karakter siswa madrasah.

Dukungan Tuan Rumah dan Panitia

Kepala MAN 2 Kota Malang, Dr. Samsudin, selaku tuan rumah menyampaikan apresiasinya atas kepercayaan yang diberikan untuk menyelenggarakan Porseni tahun ini. "Kami berusaha memberikan yang terbaik agar acara ini berjalan lancar. Semoga para peserta dapat meraih pengalaman berharga dan semakin mengembangkan bakat mereka," ujarnya.

Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Malang, Gus Shampton, juga memberikan dukungannya. Beliau menyampaikan harapannya agar kegiatan ini dapat berjalan sukses dan mencetak generasi madrasah yang unggul tidak hanya di bidang akademik tetapi juga olahraga dan seni.

Harapan untuk Masa Depan

Dengan semangat kompetisi yang sportif dan jujur, Porseni ini diharapkan mampu mencetak generasi madrasah yang berkarakter, kreatif, dan berprestasi. Kegiatan ini juga menjadi momentum penting dalam membangun persatuan dan kebersamaan antar-madrasah di Kota Malang. Humas

Muhammad Nur Hidayah

Penulis yang bernama Muhammad Nur Hidayah ini merupakan Pegawai Kantor Kementerian Agama Kota Malang yang berstatus PNS dan memiliki jabatan sebagai Pranata Humas dan Agen Perubahan Kemenag Kt Malang.