Ahad, 12 Mei 2024, Kota Malang - Dalam semangat mempererat tali silaturahmi dan meningkatkan persatuan, keluarga besar Muhammadiyah Kota Malang menggelar acara tausyiah dan halal bihalal di Taman Krida Budaya Malang. Acara yang bertajuk "Merajut Martabat Kebangsaan dengan Derap Kemajuan" ini dihadiri oleh lebih dari 5000 warga Muhammadiyah, masyarakat umum, serta tokoh-tokoh penting Kota Malang.
Dalam sambutannya, Ketua Panitia mengungkapkan kebahagiaannya melihat antusiasme peserta yang begitu besar. Pra-acara dimulai dengan hiburan dari para seniman Muhammadiyah, termasuk nyanyian Nasyid dan penampilan gerakan Tapak Suci yang memukau. Tak hanya hiburan semata, acara ini juga menjadi momentum penting untuk memperkuat solidaritas sosial. Hal ini tercermin dalam pemberian dana pembangunan LAZIZMU Kota Malang senilai 75 juta, yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Acara inti diawali dengan ceramah agama yang disampaikan oleh dai kondang nasional, KH. DR. Das'at Latif. Dalam ceramahnya, beliau menyoroti dua hal utama yang menjadi pemicu putusnya persaudaraan di masyarakat. Pertama, beliau menekankan pentingnya persatuan setelah berakhirnya periode pemilihan presiden. Ia menegaskan bahwa saat ini adalah waktu untuk bersama-sama membangun negara Indonesia yang maju, tanpa memandang pilihan politik sebelumnya.
Kedua, KH. DR. Das'at Latif menyoroti peran gosip dalam memecah belah persaudaraan. Ia menekankan bahaya dari penyebaran gosip yang dapat memicu kebencian dan permusuhan di antara sesama. Oleh karena itu, beliau mengajak seluruh peserta untuk lebih berhati-hati dalam menyikapi informasi dan mengedepankan sikap yang mengedepankan perdamaian dan kesatuan.
Acara ini juga dihadiri oleh sejumlah pejabat penting Kota Malang, antara lain PJ Walikota Malang, Ketua DPRD, Kepala Kemenag Kota Malang dan sejumlah kepala dinas terkait. Keberadaan mereka menjadi bukti komitmen pemerintah daerah dalam mendukung upaya-upaya mempererat hubungan silaturahmi antarwarga dan tokoh masyarakat.
Dengan mengangkat tema "Merajut Martabat Kebangsaan dengan Derap Kemajuan", acara tausyiah dan halal bihalal ini tidak hanya menjadi momentum untuk bersilaturahmi, tetapi juga sebagai wadah untuk memperkuat persatuan dan meningkatkan kerukunan bersama dalam membangun Kota Malang yang aman, damai, dan sejahtera. Semoga semangat kebersamaan yang tercipta dalam acara ini dapat terus menginspirasi langkah-langkah positif bagi kemajuan Kota Malang ke depannya.(HUMAS)
