Mengukur Efektivitas: Evaluasi Kegiatan Monev Kemenag di Pondok Pesantren

Kementerian Agama Kota Malang melalui PD Pontren telah melakukan Monitoring Evaluasi (Monev) terhadap beberapa pondok pesantren di kawasan tersebut. Kegiatan ini dilakukan oleh Divisi Pontren yang berada di bawah naungan Kemenag Kota Malang. Beberapa pesantren yang menjadi fokus Monev adalah Darul Imam Annawawi RA, Darul Ta'lim Wadda'wah, Al Muflihun, dan PP. Tarbiyatul Iman.

Pada tanggal 7 Maret 2024, Kepala Seksi PD Pontren, Dr. Febrian Taufiq Sholeh, M.Pd.I, bersama stafnya melaksanakan kegiatan Monev. Hal ini dilakukan dalam rangka pengawasan ujian kesetaraan yang sedang berlangsung di beberapa pondok pesantren salafiah. Tujuan utama kegiatan ini adalah untuk memantau dan mengawasi jalannya ujian kesetaraan yang tengah berlangsung.

Secara garis besar, tujuan dari pelaksanaan kegiatan Monev ini mencakup beberapa hal penting. Pertama, untuk mengevaluasi apakah kegiatan yang telah dilaksanakan sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan sebelumnya. Kedua, untuk mengidentifikasi masalah yang mungkin muncul selama proses pelaksanaan, sehingga dapat segera diatasi dengan tepat. Ketiga, melakukan penilaian terhadap pola kerja dan manajemen yang digunakan guna mencapai tujuan kegiatan secara efektif. Keempat, untuk mengetahui sejauh mana keterkaitan antara kegiatan yang dilakukan dengan tujuan yang ingin dicapai, sehingga dapat diperoleh ukuran kemampuan yang akurat. Terakhir, menyesuaikan kegiatan dengan lingkungan yang selalu berubah tanpa mengalami penyimpangan dari tujuan utama kegiatan tersebut.

Kegiatan Monev ini menjadi langkah yang penting dalam upaya peningkatan kualitas pendidikan di pondok pesantren. Dengan adanya monitoring dan evaluasi secara berkala, diharapkan kualitas pendidikan yang diberikan oleh pondok pesantren dapat terus ditingkatkan sesuai dengan standar yang telah ditetapkan. Selain itu, dengan mengidentifikasi masalah secara dini, diharapkan dapat segera dilakukan perbaikan sehingga proses pendidikan berjalan lebih efektif dan efisien.

Dalam konteks pendidikan agama, pondok pesantren memiliki peran yang sangat vital dalam pembentukan karakter dan moral generasi muda. Oleh karena itu, upaya untuk meningkatkan kualitas pendidikan di pondok pesantren harus terus dilakukan secara berkelanjutan. Melalui kegiatan Monev seperti ini, diharapkan akan tercipta pondok pesantren yang mampu melahirkan generasi yang berkualitas dan memiliki kompetensi yang tinggi, serta mampu berkontribusi secara positif dalam pembangunan bangsa dan negara. (HUMAS)

Rudianto

Penulis yang bernama Rudianto ini merupakan Pegawai Kantor Kementerian Agama Kota Malang yang berstatus PNS dan memiliki jabatan sebagai Pengadministrasi Data Penyajian dan Publikasi.