Menginspirasi Generasi Muda: Ajarkan Hukum Islam dalam Konteks Indonesia

Sebuah kegiatan yang luar biasa dan menginspirasi tengah berlangsung di Universitas Brawijaya Malang, di mana Gus Shampton, Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Malang, tidak hanya mengemban tugasnya dalam dunia pemerintahan, tetapi juga menjalani peran ganda sebagai seorang Dosen Praktisi Mata Kuliah Hukum Islam dengan fokus pada "Hukum Islam dalam Konteks Indonesia".Kegiatan pengajaran ini berlangsung di Gedung Fakultas Ilmu Budaya A Aula A, Universitas Brawijaya Malang, pada hari Rabu 27 September 2023 dan melibatkan 50 mahasiswa dari jurusan Ilmu Budaya, serta satu orang Dosen Wali.

Dalam kuliahnya, Gus Shampton berbicara tentang pentingnya memahami perbedaan pendapat dalam konteks agama. Beliau meyakini bahwa perbedaan pendapat adalah bagian dari fitrah (hakikat) manusia dan agama. Gus Shampton berusaha untuk membuka wawasan para mahasiswa mengenai hal ini dan menggali pemahaman lebih dalam tentang hukum Islam dalam konteks Indonesia.

Perbedaan pendapat dalam agama sering kali menjadi sumber konflik dan ketegangan. Namun, Gus Shampton berusaha memberikan pesan positif kepada para mahasiswa bahwa perbedaan pendapat seharusnya dilihat sebagai sesuatu yang alami dan mendasar dalam kehidupan beragama. Melalui pemahaman yang lebih mendalam tentang hukum Islam, diharapkan para mahasiswa dapat menjadi agen perubahan yang mampu menanamkan benih-benih moderasi beragama di tengah masyarakat.

Kuliah Gus Shampton di Universitas Brawijaya Malang ini merupakan upaya untuk membentuk generasi muda yang memiliki pemahaman yang lebih baik tentang agama dan hukum Islam, serta mampu menjaga kerukunan antarumat beragama di Indonesia. Para mahasiswa yang hadir memiliki kesempatan langka untuk belajar langsung dari seorang praktisi yang juga memiliki pengalaman dalam administrasi pemerintahan.

Dengan menggabungkan perannya sebagai seorang pejabat pemerintah dan seorang pendidik, Gus Shampton berharap dapat memberikan dampak positif yang lebih besar pada masyarakat dan membantu menciptakan lingkungan yang lebih harmonis, terutama dalam konteks pluralitas agama yang kaya di Indonesia. Gus Shampton adalah contoh nyata bahwa pengabdian kepada negara dan masyarakat dapat dilakukan melalui berbagai peran yang berbeda, dengan tujuan akhir yang sama, yaitu kesejahteraan dan kedamaian bagi semua.(HUMAS)

Rudianto

Penulis yang bernama Rudianto ini merupakan Pegawai Kantor Kementerian Agama Kota Malang yang berstatus PNS dan memiliki jabatan sebagai Pengadministrasi Data Penyajian dan Publikasi.