Mempererat silaturahmi dan kebersamaan dengan Halal Bihalal

Kota Malang (MIN 2) – Tradisi halal bihalal sangat melekat di lingkungan masyarakat Indonesia. Kegiatan tersebut ditujukan untuk saling bermaaf maafan dalam suasana idul fitri. Tidak hanya itu, halal bihalal juga bertujuan untuk menjalin silaturahmi dan membangun rasa persaudaraan antar umat islam dalam sebuah lembaga atau antar lembaga. Dengan latar belakang tersebut, MIN 2 Kota Malang mengadakan kegiatan halal bihalal yang bertujuan untuk meningkatkan dan mempererat silaturahmi keluarga besar guru dan karyawan pada Sabtu (12/4/2025) di Masjid An Nahdoh. Selain guru dan karyawan, Mindatama juga turut mengundang warga di sekitar masyarakat, serta beberapa tokoh masyarakat. Kegiatan tersebut juga turut mengundang mantan guru dan kepala madrasah, serta pejabat dari kantor Kemenag Kota Malang.

Saat sambutan, Bapak Nanang Sukmawan mengucapkan terima kasih kepada undangan yang hadir. Secara khusus beliau juga mengapresiasi kepada mantan kepala madrasah dan bapak ibu guru mindatama yang telah berjuang membesarkan Mindatama dan secara singkat menyampaikan perkembangan madrasah dari tahun ke tahun.

Beliau menyampaikan “selamat datang kepada mantan kepala madrasah dan mantan bapak ibu guru min 2 yang sudah berjuang dalam mengembangkan madrasah. Alhamdulillah semakin banyak minat masyarakat untuk menyekolahkan putra putrinya disini.”

Halal bihalal keluarga besar Mindatama mengundang KH. Marzuki Mustamar untuk memberikan Mauidhoh hasanah kepada undangan yang hadir. Pada kesempatan tersebut Beliau menyampaikan pentingnya perhatian kepada masalah halal dan haram.

“terdapat hadist qudsi yang menyebutkan bahwa doa anak adam tidak akan dikabulkan jika terdapat makanan haram. Maka kita harus hati – hati dan menjaga makanan kita. Perhatikan setiap daging yang kita makan, jenis makanan yang di makan.” Ucapnya.

Selain itu, beliau juga mengingatkan beberapa lafadz dan bacaan sholat yang sepele tapi berdampak dengan sahnya sholat. Beliau memberikan contoh bacaan yang sering dilalaikan saat sholat.

“bagi yang terbiasa menjadi imam, kalau bisa diperhatikan lagi bacaannya. Terutama saat membaca Al Fatihah, jika salah maka tidak sah sholatnya, karena itu termasuk rukun.” Ucapnya.

Kegiatan ditutup dengan doa yang dipimpin langsung oleh KH. Marzuki Mustamar, dan diikuti dengan bersalam salaman. Setelahnya, tamu undangan mengikuti kegiatan ramah tamah di aula bawah masjid. (BI)

MIN 2 Kota Malang

Penulis yang bernama MIN 2 Kota Malang ini merupakan Pegawai Kantor Kementerian Agama Kota Malang yang berstatus PNS dan memiliki jabatan sebagai Guru.