Malang (MAN 1 Kota Malang). Pembelajaran di masa Pandemi telah mengubah pelaksanaan dan tata cara pembelajaran di sekolah, termasuk di MAN 1 Kota Malang. Kini, pembelajaran secara daring telah memasuki tahun ketiga. MAN 1 Kota Malang terus berinovasi untuk memperbaiki proses pembelajaran, salah satunya adalah penggunaan e-modul. Kepala MAN 1 Kota Malang, Ibu Dr. H. Binti Maqsudah, M.Pd, memaparkan bahwa MAN 1 Kota Malang harus berinisiatif merintis kelas Digital. Untuk mendukung program tersebut, seluruh tenaga Pendidik perlu melakukan inovasi, yaitu dengan membuat e-modul yang nantinya dapat digunakan siswa, terlebih pada saat ini kita masih melaksanakan pembelajaran daring karena masih di masa pandemi. Menindaklanjuti pernyataan tersebut, maka seluruh tenaga pendidik berantusias membuat e-modul sesuai dengan mata pelajaran yang diampu.
E-modul yang dimaksud di sini adalah modul digital yang di dalamnya terdapat (1) KD, indikator, dan tujuan pembelajaran, (2) materi, baik materi secara tertulis atau materi berupa video pembelajaran, (3) latihan soal, (4) kuis, dan (5) refleksi. E-Modul ini digunakan sebagai salah satu faktor pendukung pembelajaran selain menggunakan e-learning madrasah yang telah disiapkan kemenag ataupun aplikasi lain seperti zoom meeting, googlemeet, dan sebagainya. Inti dari e-modul ini sendiri yaitu mengintegrasikan seluruh komponen tersebut sehingga siswa cukup membuka e-modul lalu mengetahui arah dan langkah pembelajaran yang akan dilakukan. Penggunaan e-modul sendiri juga dapat beriringan dengan UKBM.
Di samping itu saat ini MAN 1 Kota Malang telah memiliki 2 Kelas Digital yang refresentatif. Kelas Digital MAN 1 Kota Malang adalah kelas yang menggunakan peranan internet dan kelas digital dalam proses persiapan, pelaksanaan, dan penilaian oleh guru dan siswa MAN 1 Kota Malang. Dalam Kelas Digital tersebut, proses pembelajaran menjadi lebih praktis dan juga ramah lingkungan karena paper less. Dalam kelas digital dilengkapi sejumlah sarana 1) Laptop untuk setiap siswa 2) Web Cam 3) Smart TV 4) Pen Tablet. Sedangkan metode pembelajarannya menggunakan Blended Learning
Ke depannya, MAN 1 Kota Malang akan terus berinovasi sehingga menciptakan trobosan baru agar pembelajaran di madrasah, khususnya di MAN 1 Kota Malang dapat lebih berkembang dan maju, pembelajaran yang mampu bersaing dan beriringan dengan perkembangan teknologi, sehingga siswa lebih mudah belajar tanpa terbatas ruang dan waktu. Salam Perubahan (Humas)
