Kota Malang -- Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Malang, Gus Shampton, memberikan semangat dan motivasi kepada seluruh tim pelaksana pembangunan gedung ruang kelas baru Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 1 Kota Malang dalam kegiatan monitoring mingguan pelaksanaan proyek pembangunan yang berlangsung pada Minggu ke-4 bulan ke-3 pelaksanaan pekerjaan, selasa malam (2/6).
Kegiatan ini dilaksanakan langsung di lokasi proyek pembangunan MIN 1 Kota Malang dan dihadiri oleh Kepala MIN 1 Kota Malang, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) SBSN MIN 1 Hawin Fauzi, ST, administrator, pengawas bangunan, penyedia jasa konstruksi, serta tim internal dari pihak madrasah.
Pengecoran Malam Hari Demi Kejar Target
Dalam laporannya, PPK SBSN Hawin Fauzi, ST, menyampaikan bahwa momen pengecoran yang dilakukan malam ini sangat krusial untuk menjaga ketepatan jadwal pembangunan.
"Malam ini kita harus merealisasikan pengecoran untuk menghindari minus dalam schedule pembangunan. Terlebih dalam bulan ini terdapat banyak hari libur, termasuk libur Hari Raya Idul Adha di minggu ini. Pengecoran harus dilakukan malam ini agar tidak menimbulkan efek domino terhadap progres ke depannya," jelasnya.
Ia juga menegaskan bahwa pekerjaan dilakukan pada malam hari sebagai bentuk penyesuaian agar tidak mengganggu aktivitas belajar mengajar siswa di siang hari.
Kepala Kemenag Tekankan Kepatuhan Terhadap Rencana dan Regulasi
Sementara itu, Kepala Kemenag Kota Malang, Gus Shampton, menekankan pentingnya progres pembangunan yang tepat waktu dan sesuai standar.
"Saya mohon ada progres yang cukup baik untuk dilaporkan ke Kanwil. Saya berpesan agar pembangunan ini benar-benar sesuai dengan perencanaan dan regulasi yang ada, baik dari sisi waktu maupun spesifikasi bangunan SBSN. Hal ini penting agar tidak timbul persoalan hukum maupun masalah kelayakan bangunan di kemudian hari," tegasnya.
Pembangunan Ini Sangat Spesial
Kepala MIN 1 Kota Malang, Siti Aisyah, M.Pd., mengungkapkan bahwa kegiatan malam hari ini cukup spesial dan penuh harapan.
"Kegiatan malam ini istimewa, karena dilaksanakan di luar jam kerja demi kelancaran pembangunan. Harapannya, semua pekerjaan dapat selesai tepat waktu dan sesuai target," ujarnya.
Proses Masih Berlangsung, Pengawasan Ditingkatkan
Hingga berita ini diturunkan, proses pengecoran masih berlangsung dengan pengawasan ketat dari tim teknis dan madrasah. Pembangunan gedung baru ini merupakan bagian dari komitmen peningkatan mutu sarana dan prasarana pendidikan madrasah melalui pembiayaan dari SBSN (Surat Berharga Syariah Negara). Humas
