Kota Malang -- Menjelang keberangkatan jamaah haji Kota Malang, Kantor Kementerian Agama Kota Malang menggelar kegiatan Pembinaan dan Pengecekan Persiapan Petugas Haji di Minihall Kemenag Kota Malang, Senin (24/3). Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan kesiapan para petugas dalam memberikan pelayanan terbaik kepada jamaah selama di Tanah Suci.
Arahan Kepala Kemenag Kota Malang
Dalam arahannya, Kepala Kemenag Kota Malang, Gus Shampton, menekankan pentingnya edukasi bagi jamaah. "Beri pemahaman yang baik kepada seluruh jamaah agar mereka dapat menjalankan ibadah dengan tenang. Petugas harus bisa bekerja sama dengan baik, dan selama di sana, selalu berprasangka baik kepada Allah. Niatkan untuk menolong sesama, insyaAllah Allah akan menolong kita," ujar beliau.
Gus Shampton juga mengingatkan bahwa tugas utama petugas haji adalah merawat dan melayani jamaah, bukan sekadar mengejar kesempatan ibadah pribadi. "Pahami bahwa tugas utama jenengan adalah merawat jamaah. Ibadah haji bagi petugas adalah bonus. Jika tidak memungkinkan untuk menjalankan umrah sunnah, lebih baik tidak dilakukan karena ada keterbatasan-keterbatasan tugas yang harus diperhatikan," tegas beliau.
Beliau juga meminta agar setiap permasalahan yang muncul dapat segera dikomunikasikan dengan Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU), Dr. Subhan. "Jika ada kendala di lapangan, jangan ragu untuk bertanya kepada Pak Subhan. Kita harus memastikan bahwa pelayanan kepada jamaah berjalan dengan baik dan lancar," lanjut beliau.
Menjaga Nama Baik Kementerian Agama
Selain itu, Gus Shampton mengingatkan bahwa para petugas membawa nama baik Kementerian Agama. "Bapak dan Ibu sekalian adalah wajah Kementerian Agama di mata jamaah dan masyarakat. Tunjukkan dedikasi, sikap profesional, dan keteladanan dalam melayani," pesan beliau.
Dengan adanya pembinaan ini, diharapkan seluruh petugas haji Kota Malang dapat bekerja dengan optimal dan memberikan pelayanan terbaik bagi jamaah, sehingga pelaksanaan ibadah haji tahun ini berjalan lancar dan penuh keberkahan. Humas