Kota Malang – (MIN 1) Bertempat di halaman tengah mulai Selasa-Kamis (13-15/12) kepala madrasah, jajaran manajemen, guru di setiap jenjang kelas, dan para siswa berkumpul mengikuti kegiatan Pekan Unjuk Kinerja Siswa (PUKIS) yang digelar oleh madrasah.
Koordinator Bidang kesiswaan Murita Herliningtyas, menyampaikan bahwa tujuan dari kegiatan acara ini pertama sebagai bentuk laporan hasil pembelajaran siswa kelas satu sampai dengan kelas enam selama satu semester yang dikemas menjadi sebuah event, kedua sebagai ajang pembentukan kreativitas siswa, dan ketiga sebagai bentuk latihan kelompok pembinaan prestasi untuk menunjukkan hasil pembinaannya.
“Agar tampilan bisa maksimal kegiatan diatur selama tiga hari. Pelaksanaan berjalan baik dan lancar serta tampilan yang diintegrasikan dengan siswa pembinaan prestasi terlihat utuh, berkat koordinasi antara kelas di jenjang paralelnya,” tutur guru yang mengajar di kelas enam.
Diawali dengan pembacaan ayat suci Al Quran secara berkelompok, menyanyikan Indonesia Raya, dlanjutkan dengan sambutan kepala madrasah sekaligus membuka kegiatan PUKIS. Berbagai macam kreativitas yang ditampilkan antara lain: Tari Menanam Jagung, Tari Ayam, Berbalas Pantun, Fashion show Busana Daerah, Tari Rancak yang menunjukkan keberagaman budaya Indonesia, Banjari, Paduan Suara, Sosiodrama, Pacelathon Stori Teliing, Bazar dengan sajian menu khas daerah, serta pameran hasil karya siswa mulai dari kaligrafi, melukis, hasta karya dari barang bekas.
“Dengan mengusung tema Aura Nusantara, diharapkan siswa tetap menghormati dan menjaga toleransi terhadap keberagaman Indonesia, mencintai budaya, kuliner menu daerah dan tradisional, mengenal baju adat yang dimiliki Indonesia serta sebagai warga negara yang cinta tanah air dan bangsa kita harus tetap menjaga lingkungan agar lestari,” ucap Suyanto selaku Kepala Madrasah dalam sambutannya.
Dalam kegiatan PUKIS ini para siswa menunjukkan kemampuannya dengan rasa percaya diri semua dalam rangka mewujudkan anak cerdas Indonesia dengan tetap membawa jati diri bangsa di tengah arus globalisasi. (irm@)