Malang (10/1) -- Hall GPdI Lembah Dieng dipenuhi kemeriahan saat 1600 siswa SD dari seluruh Kota Malang berkumpul dalam Perayaan Natal dan Tahun Baru. Kegiatan ini dimulai pukul 07.30 dan dihadiri oleh Pj. Walikota yang diwakili oleh Kepala Kesbangpol, Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Malang, dan Kepala Dinas Pendidikan.

Dalam sambutannya, Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Malang mengungkapkan harapannya agar pelajaran agama tidak hanya menjadi mata pelajaran tambahan, tetapi menjadi inti dari pendidikan sehari-hari. Beliau menggarisbawahi pentingnya membentuk generasi muda yang dapat menjaga harmoni dalam kehidupan sehari-hari dan pergaulan.

Mengakhiri sambutannya beliau menekankan bahwa dalam setiap ajaran agama terdapat nilai-nilai kasih, yang mampu memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa, dengan memandang moderasi beragama sebagai landasan penting. "Dalam setiap ajaran agama terkandung nilai-nilai kasih yang mampu memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa. Moderasi dalam beragama menjadi landasan penting, kita harus menjaga persatuan baik dalam internal maupun eksternal beragama serta merawat rasa kasih antar sesama manusia." Pesannya

Aloysius Beja, Pengawas Katolik, mengungkapkan kegembiraannya atas perayaan Natal dan kehadiran kepala kantor Kementerian Agama yang berkenan hadir. Menurut beliau kegiatan bersama ini merupakan kali pertama dilaksanakan di Kota Malang. Sebelumnya, kegiatan serupa dilakukan di tingkat kecamatan. "Saya sangat gembira, bapak kepala berkenan menghadiri kegiatan kami, kebetulan kegiatan ini merupakan kali pertama dilaksanakan dikota malang, sebelumnya hanya perkecamatan". Ungkapnya. Humas